🏷️ Soal Pilihan Ganda UT EKMA4371 – Manajemen Rantai Pasokan (Edisi 3)
Lengkap dengan Kunci Jawaban dan Pembahasan
1. Manajemen rantai pasokan (Supply Chain Management) secara umum mencakup kegiatan berikut, kecuali …
A. Pengadaan bahan baku
B. Distribusi produk ke konsumen
C. Pengelolaan keuangan perusahaan
D. Koordinasi antar pemasok
Jawaban: C
Pembahasan: SCM berfokus pada aliran barang, informasi, dan layanan dari pemasok hingga pelanggan akhir. Aspek keuangan hanya mendukung, bukan inti SCM.
2. Tujuan utama dari manajemen rantai pasokan adalah …
A. Memaksimalkan biaya operasional
B. Meminimalkan nilai tambah produk
C. Mengoptimalkan efisiensi dan kepuasan pelanggan
D. Meningkatkan kompleksitas rantai pasokan
Jawaban: C
Pembahasan: SCM bertujuan meningkatkan efisiensi dan kepuasan pelanggan melalui kolaborasi dan pengelolaan terpadu.
3. Fungsi utama dari manajemen logistik dalam rantai pasokan adalah …
A. Perencanaan keuangan perusahaan
B. Pengelolaan pergerakan dan penyimpanan barang
C. Promosi dan penjualan produk
D. Riset dan pengembangan produk
Jawaban: B
Pembahasan: Logistik memastikan barang bergerak tepat waktu, efisien, dan aman.
4. Komponen utama dalam rantai pasokan meliputi …
A. Pemasok, produsen, distributor, dan konsumen
B. Pemerintah, masyarakat, dan media
C. Investor dan pemegang saham
D. Departemen SDM dan keuangan
Jawaban: A
Pembahasan: Empat komponen ini merupakan mata rantai utama dalam supply chain.
5. Strategi penting dalam SCM adalah …
A. Mengurangi koordinasi antar pihak
B. Integrasi dan kolaborasi antar mitra bisnis
C. Memperbanyak gudang tanpa perencanaan
D. Mengabaikan permintaan pelanggan
Jawaban: B
Pembahasan: Kolaborasi antar pihak meningkatkan efisiensi dan mengurangi konflik.
6. Konsep Just In Time (JIT) bertujuan untuk …
A. Menimbun stok besar
B. Mengurangi persediaan dan waktu tunggu
C. Memperbanyak pemasok
D. Meningkatkan biaya penyimpanan
Jawaban: B
Pembahasan: JIT membantu menekan biaya gudang dengan pengiriman tepat waktu.
7. Aktivitas utama dalam procurement adalah …
A. Desain produk
B. Pembelian dan pemilihan pemasok
C. Promosi
D. Distribusi
Jawaban: B
Pembahasan: Procurement fokus pada pembelian barang dan pemilihan supplier.
8. Lead time adalah …
A. Waktu pengiriman ke pelanggan
B. Waktu antara pemesanan dan penerimaan barang
C. Waktu perencanaan strategi
D. Waktu produksi
Jawaban: B
Pembahasan: Lead time berpengaruh pada kecepatan layanan dan kepuasan pelanggan.
9. Tujuan demand forecasting adalah …
A. Menentukan harga jual
B. Memprediksi kebutuhan pasar di masa depan
C. Mengurangi kapasitas produksi
D. Meningkatkan biaya distribusi
Jawaban: B
Pembahasan: Forecasting membantu menyeimbangkan produksi dengan permintaan pasar.
10. Bullwhip effect menggambarkan …
A. Stabilitas permintaan
B. Fluktuasi permintaan meningkat di setiap level rantai
C. Efisiensi produksi
D. Kolaborasi distributor
Jawaban: B
Pembahasan: Bullwhip effect menyebabkan ketidakseimbangan stok dan pemborosan biaya.
11. Peran TI dalam SCM adalah …
A. Menghambat pertukaran data
B. Meningkatkan visibilitas dan kecepatan informasi
C. Mengurangi kolaborasi
D. Menambah biaya administrasi
Jawaban: B
Pembahasan: TI mempercepat komunikasi dan pengambilan keputusan antar mitra bisnis.
12. ERP digunakan untuk …
A. Mengelola satu divisi
B. Mengintegrasikan seluruh proses bisnis perusahaan
C. Mengatur pemasaran
D. Menghitung laba bersih
Jawaban: B
Pembahasan: ERP menyatukan data lintas fungsi untuk efisiensi operasional.
13. Indikator kinerja SCM antara lain …
A. Market share
B. Lead time
C. Laba kotor
D. ROI
Jawaban: B
Pembahasan: Lead time menunjukkan efisiensi respons rantai pasokan.
14. Vendor Managed Inventory (VMI) berarti …
A. Pelanggan mengelola stok pemasok
B. Pemasok mengelola stok pelanggan
C. Distributor mengatur harga
D. Pemerintah mengatur produksi
Jawaban: B
Pembahasan: VMI membuat pemasok bertanggung jawab menjaga stok pelanggan.
15. Tujuan CRM dalam SCM adalah …
A. Mengurangi loyalitas pelanggan
B. Meningkatkan hubungan jangka panjang dengan pelanggan
C. Membatasi interaksi
D. Meningkatkan biaya
Jawaban: B
Pembahasan: CRM memperkuat hubungan dan menjaga kepercayaan pelanggan.
16. Integrasi vertikal dalam SCM berarti …
A. Memisahkan proses internal
B. Menggabungkan beberapa tahapan rantai pasokan di satu perusahaan
C. Menghapus fungsi logistik
D. Menghindari kerja sama
Jawaban: B
Pembahasan: Integrasi vertikal meningkatkan kendali dan efisiensi operasional.
17. Green Supply Chain bertujuan untuk …
A. Mengabaikan dampak lingkungan
B. Mengurangi limbah dan jejak karbon
C. Memperbanyak transportasi udara
D. Meningkatkan emisi gas buang
Jawaban: B
Pembahasan: Konsep ini menekankan efisiensi yang ramah lingkungan.
18. Reverse logistics mencakup …
A. Distribusi barang ke pelanggan
B. Pengembalian barang dari pelanggan ke produsen
C. Penjualan ulang barang baru
D. Promosi produk
Jawaban: B
Pembahasan: Reverse logistics mengelola aliran barang retur, daur ulang, atau perbaikan.
19. SCM yang efektif membutuhkan …
A. Persaingan antar mitra
B. Kolaborasi dan koordinasi
C. Kemandirian setiap pihak
D. Pengabaian pelanggan
Jawaban: B
Pembahasan: Kolaborasi menjaga arus informasi dan barang tetap lancar.
20. E-procurement membantu perusahaan dengan …
A. Menghambat proses pembelian
B. Meningkatkan transparansi dan kecepatan pembelian
C. Meningkatkan biaya administrasi
D. Menghapus supplier
Jawaban: B
Pembahasan: E-procurement mempercepat proses melalui sistem digital.
21. Lean supply chain menekankan pada …
A. Peningkatan biaya produksi
B. Pengurangan pemborosan
C. Penambahan proses yang tidak perlu
D. Peningkatan birokrasi
Jawaban: B
Pembahasan: Lean fokus pada efisiensi maksimum dan eliminasi waste.
22. Konsep outsourcing dalam SCM berarti …
A. Menjual divisi internal
B. Mengalihkan sebagian proses ke pihak lain
C. Menghapus produksi
D. Mengganti manajemen
Jawaban: B
Pembahasan: Outsourcing dilakukan agar perusahaan fokus pada kompetensi inti.
23. Pengukuran kinerja SCM penting karena …
A. Menambah beban kerja
B. Membantu identifikasi area perbaikan
C. Menghambat proses
D. Tidak berpengaruh
Jawaban: B
Pembahasan: Pengukuran menunjukkan seberapa efektif sistem bekerja.
24. Konsep agile supply chain menekankan pada …
A. Fleksibilitas tinggi terhadap perubahan permintaan
B. Produksi massal tanpa variasi
C. Pengiriman lambat
D. Persediaan besar
Jawaban: A
Pembahasan: Agile supply chain responsif terhadap dinamika pasar.
25. SCM modern menggabungkan aspek …
A. Teknologi, manusia, dan proses
B. Keuangan, politik, dan hukum
C. Pemasaran dan iklan
D. Produksi dan promosi
Jawaban: A
Pembahasan: Ketiganya menjadi fondasi utama rantai pasokan yang efisien.
26. Perencanaan kapasitas dalam SCM bertujuan …
A. Menentukan jumlah produksi optimal
B. Mengatur promosi
C. Menghapus stok
D. Membatasi permintaan
Jawaban: A
Pembahasan: Capacity planning memastikan sumber daya sesuai dengan permintaan.
27. Postponement strategy digunakan untuk …
A. Menunda diferensiasi produk hingga mendekati permintaan aktual
B. Mempercepat seluruh proses
C. Menghapus gudang
D. Meningkatkan stok
Jawaban: A
Pembahasan: Strategi ini fleksibel terhadap variasi permintaan pelanggan.
28. SCM global menghadapi tantangan …
A. Fluktuasi kurs dan jarak geografis
B. Sumber daya melimpah
C. Infrastruktur ideal
D. Regulasi seragam
Jawaban: A
Pembahasan: Faktor jarak, mata uang, dan peraturan antarnegara memperumit operasi global.
29. Tujuan utama dari supply chain visibility adalah …
A. Menyembunyikan data stok
B. Memperjelas aliran informasi sepanjang rantai
C. Mengurangi komunikasi
D. Meningkatkan waktu tunggu
Jawaban: B
Pembahasan: Transparansi informasi mempercepat reaksi terhadap perubahan pasar.
30. Risiko utama dalam SCM adalah …
A. Gangguan pasokan dan permintaan
B. Stabilitas logistik
C. Surplus informasi
D. Hubungan pelanggan
Jawaban: A
Pembahasan: Gangguan pasokan dan permintaan dapat menyebabkan keterlambatan dan biaya tinggi.
31. Third Party Logistics (3PL) berarti …
A. Pihak ketiga yang mengelola sebagian fungsi logistik
B. Pihak pertama yang menjual produk
C. Perantara penjualan
D. Pemerintah daerah
Jawaban: A
Pembahasan: 3PL mendukung kegiatan transportasi, pergudangan, dan distribusi.
32. SCM yang berorientasi pelanggan disebut …
A. Customer-centric supply chain
B. Push system
C. Manufacturing-based chain
D. Supplier-driven
Jawaban: A
Pembahasan: Sistem ini menyesuaikan operasi dengan kebutuhan pelanggan.
33. Push strategy menekankan …
A. Produksi berdasarkan permintaan aktual
B. Produksi berdasarkan peramalan permintaan
C. Produksi tanpa stok
D. Produksi sesuai pesanan
Jawaban: B
Pembahasan: Push strategy memproduksi sebelum permintaan aktual muncul.
34. Pull strategy berarti …
A. Produksi berdasarkan pesanan aktual pelanggan
B. Produksi massal tanpa perhitungan
C. Produksi acak
D. Produksi otomatis
Jawaban: A
Pembahasan: Pull system hanya memproduksi bila ada permintaan nyata.
35. Manajemen risiko rantai pasokan mencakup …
A. Identifikasi, penilaian, dan mitigasi risiko
B. Menunda keputusan
C. Mengabaikan masalah
D. Membatasi supplier
Jawaban: A
Pembahasan: Tiga langkah ini penting untuk menghadapi ketidakpastian.
36. Cold chain management diterapkan pada …
A. Barang tahan lama
B. Produk yang membutuhkan suhu terkendali
C. Barang elektronik
D. Produk logam
Jawaban: B
Pembahasan: Diterapkan untuk makanan segar, vaksin, dan produk farmasi.
37. SCM berkelanjutan menekankan …
A. Aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan
B. Hanya efisiensi biaya
C. Keuntungan jangka pendek
D. Produksi massal
Jawaban: A
Pembahasan: Sustainable SCM menjaga keseimbangan ekonomi dan lingkungan.
38. Benchmarking dalam SCM berarti …
A. Membandingkan kinerja dengan standar industri
B. Menyalin proses pesaing
C. Mengabaikan data
D. Menurunkan target
Jawaban: A
Pembahasan: Benchmarking membantu menemukan area untuk peningkatan efisiensi.
39. Cross-docking dilakukan untuk …
A. Menyimpan produk lebih lama di gudang
B. Mengurangi waktu penyimpanan dengan transfer cepat
C. Menambah biaya logistik
D. Menghambat distribusi
Jawaban: B
Pembahasan: Cross-docking mempercepat distribusi tanpa penyimpanan lama.
40. Kesuksesan SCM sangat bergantung pada …
A. Kolaborasi, kepercayaan, dan komunikasi antar mitra
B. Persaingan antar mitra
C. Sistem tertutup
D. Minimnya data
Jawaban: A
Pembahasan: Tiga faktor ini memastikan aliran barang dan informasi berjalan lancar serta efisien.
No comments:
Post a Comment