Latihan Soal Ujian Universitas Terbuka Manajemen Operasi Jasa EKMA4369 KB 3 Beserta Kunci Jawabannya
Pilihlah satu jawaban yang paling tepat!
1) Yang merupakan arah ke mana organisasi akan dibawa dan merupakan rasionalisasi keberadaan organisasi adalah ....
A. misi
B. strategi
C. sasaran
D. kebijakan
E. kegiatan
Jawaban.
A. misi
Misi merupakan arah, ke mana organisasi akan dibawa, sedangkan strategi menyangkut bagaimana arah tersebut dapat dicapai. Misi juga merupakan tujuan atau maksud, atau merupakan rasionalisasi keberadaan organisasi. Misi memberikan batasan dan fokus organisasi. Mengembangkan strategi yang baik adalah hal yang sulit. Namun, hal ini dapat dilakukan apabila misi organisasi telah didefinisikan dengan baik. Apabila misi telah ditentukan, maka setiap bidang fungsional harus mendukung tercapainya misi tersebut.
A. misi
Misi merupakan arah, ke mana organisasi akan dibawa, sedangkan strategi menyangkut bagaimana arah tersebut dapat dicapai. Misi juga merupakan tujuan atau maksud, atau merupakan rasionalisasi keberadaan organisasi. Misi memberikan batasan dan fokus organisasi. Mengembangkan strategi yang baik adalah hal yang sulit. Namun, hal ini dapat dilakukan apabila misi organisasi telah didefinisikan dengan baik. Apabila misi telah ditentukan, maka setiap bidang fungsional harus mendukung tercapainya misi tersebut.
2) Berikut merupakan tiga strategi utama, kecuali ....
A. perbedaan (differentiation)
B. kepemimpinan dalam biaya (cost leadership)
C. biaya rendah
D. cepat tanggap (quick response)
E. kepemimpinan kualitas (quality leadership)
Jawaban.
E. kepemimpinan kualitas (quality leadership)
Strategi pelayanan menurut Porter (1980) terdiri dari tiga macam strategi, yaitu:
a) Strategi kepemimpinan biaya (cost leadership strategy).
b) Strategi fokus (focus strategy).
c) Strategi diferensiasi (differentiation strategy).
E. kepemimpinan kualitas (quality leadership)
Strategi pelayanan menurut Porter (1980) terdiri dari tiga macam strategi, yaitu:
a) Strategi kepemimpinan biaya (cost leadership strategy).
b) Strategi fokus (focus strategy).
c) Strategi diferensiasi (differentiation strategy).
3) Misi kegiatan operasional mencakup ....
A. produksi
B. proses
C. kualitas
D. distribusi
E. strategi
Jawaban.
B. proses
Proses.
Misi Operasional Otomasi Kekhususan produk/ jasa Saling berhubungan
Kapasitas.
Muatan Kosong
Fasilitas/ Alat.
Ukuran Lokasi
Integrasi.
Vertikal Pengendalian pemasok Pengandalian pelanggan Ketergantungan
Infrastruktur.
Pengendalian & perencanaan Kekuatan kerja Pengendalian Kualitas
B. proses
Proses.
Misi Operasional Otomasi Kekhususan produk/ jasa Saling berhubungan
Kapasitas.
Muatan Kosong
Fasilitas/ Alat.
Ukuran Lokasi
Integrasi.
Vertikal Pengendalian pemasok Pengandalian pelanggan Ketergantungan
Infrastruktur.
Pengendalian & perencanaan Kekuatan kerja Pengendalian Kualitas
4) Terdapat lima strategi pemanufakturan dan pelayanan dasar berdasarkan pada alirannya. Dari kelima strategi tersebut yang dapat diterapkan untuk perusahaan jasa adalah ....
A. membuat untuk disimpan
B. membuat untuk dikirimkan
C. merakit untuk memenuhi pesanan
D. membuat untuk memenuhi pesanan
E. pelayanan yang terkastemisasi atau sesuai permintaan pelanggan
Jawaban.
E. pelayanan yang terkastemisasi atau sesuai permintaan pelanggan
E. pelayanan yang terkastemisasi atau sesuai permintaan pelanggan
5) Strategi operasi untuk perusahaan jasa dengan volume besar dan variasi kecil adalah strategi ....
A. membuat untuk disimpan
B. merakit untuk memenuhi pesanan
C. pelayanan standar
D. membuat untuk memenuhi pesanan
E. pelayanan yang terkastemisasi atau sesuai permintaan pelanggan
Jawaban.
D. membuat untuk memenuhi pesanan
Perusahaan menggunakan strategi aliran fleksibel untuk menghasilkan produk atau jasa dalam jumlah kecil. Strategi aliran lini menggunakan peralatan dan karyawan yang diatur di seputar produk atau jasa. Strategi tersebut cocok bagi produksi dengan jumlah banyak. Sedangkan strategi aliran menengah (intermedite flow strategy) berada di antara strategi aliran fleksibel dan aliran lini. Jumlah produk atau jasa yang dihasilkan banyak, dan sistem harus dapat menangani beberapa pesanan pelanggan pada waktu tertentu.
D. membuat untuk memenuhi pesanan
Perusahaan menggunakan strategi aliran fleksibel untuk menghasilkan produk atau jasa dalam jumlah kecil. Strategi aliran lini menggunakan peralatan dan karyawan yang diatur di seputar produk atau jasa. Strategi tersebut cocok bagi produksi dengan jumlah banyak. Sedangkan strategi aliran menengah (intermedite flow strategy) berada di antara strategi aliran fleksibel dan aliran lini. Jumlah produk atau jasa yang dihasilkan banyak, dan sistem harus dapat menangani beberapa pesanan pelanggan pada waktu tertentu.
6) Desain proses mencakup ....
A. pemilihan teknologi yang tepat
B. pengukuran kerja lembur (overtime) dalam proses
C. peran persediaan dalam proses
D. pemilihan lokasi proses
E. jawaban A-D benar semua
Jawaban.
E. jawaban A-D benar semua
Desain proses mencakup pemilihan teknologi yang tepat, pengukuran kerja lembur (overtime) dalam proses, peran persediaan dalam proses, dan pemilihan lokasi proses. Keputusan mengenai infrastruktur melibatkan gabungan logis dalam sistem perencanaan dan pengendalian, penjaminan kualitas dan pendekatan pengendalian, struktur pembayaran kerja, dan pengorganisasian fungsi operasi.
E. jawaban A-D benar semua
Desain proses mencakup pemilihan teknologi yang tepat, pengukuran kerja lembur (overtime) dalam proses, peran persediaan dalam proses, dan pemilihan lokasi proses. Keputusan mengenai infrastruktur melibatkan gabungan logis dalam sistem perencanaan dan pengendalian, penjaminan kualitas dan pendekatan pengendalian, struktur pembayaran kerja, dan pengorganisasian fungsi operasi.
7) Strategi diferensiasi dilakukan dengan beberapa pendekatan yaitu ....
A. mencari pelanggan yang murah
B. kastemisasi standar produk
C. pengurangan elemen personal dalam menyampaikan pelayanan
D. pengurangan biaya jaringan kerja
E. melakukan operasi pelayanan offline
Jawaban.
B. kastemisasi standar produk
Ada beberapa pendekatan yang dapat dilakukan:
a. Membuat sesuatu yang tidak nampak menjadi nampak.
b. Kastemisasi standar produk.
c. Pengurangan risiko peresepsian
d. Perhatian pada pelatihan karyawan
e. Pengendalian kualitas
B. kastemisasi standar produk
Ada beberapa pendekatan yang dapat dilakukan:
a. Membuat sesuatu yang tidak nampak menjadi nampak.
b. Kastemisasi standar produk.
c. Pengurangan risiko peresepsian
d. Perhatian pada pelatihan karyawan
e. Pengendalian kualitas
8) Perusahaan jasa atau pelayanan mencapai strategi biaya rendah ini dengan beberapa pendekatan ....
A. membuat standarisasi pelayanan pelanggan
B. membuat sesuatu yang tidak nampak menjadi nampak
C. pengurangan risiko peresepsian
D. berikan perhatian pada pelatihan karyawan
E. pengendalian kualitas
Jawaban.
Perusahaan jasa atau pelayanan mencapai strategi biaya rendah ini dengan beberapa pendekatan:
1. Mencari pelanggan yang mau membeli dengan harga murah.
2. Membuat standarisasi pelayanan pelanggan
3. Pengurangan elemen personal dalam menyampaikan pelayanan
4. Pengurangan biaya jaringan kerja.
5. Melakukan operasi pelayanan offline.
Perusahaan jasa atau pelayanan mencapai strategi biaya rendah ini dengan beberapa pendekatan:
1. Mencari pelanggan yang mau membeli dengan harga murah.
2. Membuat standarisasi pelayanan pelanggan
3. Pengurangan elemen personal dalam menyampaikan pelayanan
4. Pengurangan biaya jaringan kerja.
5. Melakukan operasi pelayanan offline.
9) Beberapa hal penting yang perlu diperhatikan untuk dapat meningkatkan loyalitas pelanggan adalah ....
A. ketersediaan atau lamanya pemberi jasa menyediakan waktu untuk memberikan pelayanan kepada pelanggan
B. ketergantungan, yaitu keyakinan pelanggan akan mampu mendapatkan pelayanan
C. kualitas, yaitu kesesuaian antara harapan pelanggan akan kualitas pelayanan yang akan diterimanya dengan penilaian atau persepsi pelanggan terhadap kualitas pelayanan yang telah diterimanya
D. Reputasi, merupakan keyakinan pelanggan terhadap pemberi jasa karena pengalaman yang telah dialaminya. Tidak seperti produk, pelayanan tidak dapat ditukarkan atau dikembalikan. Penilaian positif dari pelanggan adalah cara promosi yang paling efektif dalam pelayanan
E. jawaban A-D benar semua
Jawaban.
E. jawaban A-D benar semua
E. jawaban A-D benar semua
10) Strategi operasi meliputi dua bagian dengan pembagian yang benar adalah ....
A. strategi aliran bagian pertama dan aliran lini bagian kedua
B. strategi proses bagian pertama dan aliran menengah bagian kedua
C. aliran fleksibel bagian pertama dan lokasi, tata letak di bagian kedua
D. strategi kualitas bagian pertama dan strategi kapasitas bagian kedua
E. kedua bagian tersebut dapat saling dipertukarkan
Jawaban.
C. aliran fleksibel bagian pertama dan lokasi, tata letak di bagian kedua
C. aliran fleksibel bagian pertama dan lokasi, tata letak di bagian kedua
11) Yang termasuk triadik dalam strategi pelayanan adalah ....
A. siapakah pelanggan yang sebenarnya dan apakah jasa yang ditawarkan
B. siapakah pelanggan yang diharapkan dan bagaimana jasa disampaikan
C. bagaimana jasa disampaikan dan apakah jasa yang dibeli
D. apa yang terjadi jika pelayanan dan penyedianya bertemu
E. apakah jasa yang ditawarkan dan bagaimana jasa di beli
Jawaban.
A. siapakah pelanggan yang sebenarnya dan apakah jasa yang ditawarkan
Yang termasuk triadik dalam strategi pelayanan adalah:
1. Pasar Sasaran (Siapakah Pelanggan yang Sebenarnya?)
2. Konsep Pelayanan (Apakah Jasa yang Ditawarkan?)
3. Pelayanan Sistem Penyampaian Pillihan Desain (Bagaimana Jasa Disampaikan?)
4. Pelayanan Yang Dihadapi (Apa yang terjadi bila pelayanan dan pelanggan bertemu dan beriniteraksi?)
A. siapakah pelanggan yang sebenarnya dan apakah jasa yang ditawarkan
Yang termasuk triadik dalam strategi pelayanan adalah:
1. Pasar Sasaran (Siapakah Pelanggan yang Sebenarnya?)
2. Konsep Pelayanan (Apakah Jasa yang Ditawarkan?)
3. Pelayanan Sistem Penyampaian Pillihan Desain (Bagaimana Jasa Disampaikan?)
4. Pelayanan Yang Dihadapi (Apa yang terjadi bila pelayanan dan pelanggan bertemu dan beriniteraksi?)
12) Integrasi internal berkaitan dengan ....
A. hubungan rantai pasokan jasa
B. kesesuaian strategik antara operasional dan kinerja antarbidang fungsional yang sama
C. kesesuaian antara bidang-bidang fungsional yang sama
D. kesesuaian antara pilihan struktural dan fungsional
E. kesesuaian antara penyedia jasa dengan pengguna jasa
Jawaban.
B. kesesuaian strategik antara operasional dan kinerja antarbidang fungsional yang sama
Integrasi internal berkaitan dengan kesesuaian strategik antara operasional dan kinerja, antara bidang-bidang fungsional yang berbeda, dan antara pilihan struktural dan infrastruktural.
B. kesesuaian strategik antara operasional dan kinerja antarbidang fungsional yang sama
Integrasi internal berkaitan dengan kesesuaian strategik antara operasional dan kinerja, antara bidang-bidang fungsional yang berbeda, dan antara pilihan struktural dan infrastruktural.
13) Berikut adalah fungsi strategi, kecuali ....
A. strategi sebagai rencana, yaitu strategi yang didesain sebelum tindakan dilakukan untuk mencapai sasaran tertentu
B. strategi sebagai cara, yaitu merupakan cara yang dilakukan untuk dapat melawan pesaing atau oposannya
C. strategi sebagai model, yaitu strategi merupakan perilaku yang berbeda-beda dalam seperangkat kegiatan
D. strategi sebagai posisi, yaitu posisi organisasi pada lingkungan, dengan menunjukkan bagaimana organisasi mencoba menghadapi pesaing dan tetap survive
E. strategi sebagai perspektif, yaitu kepribadian organisasi yang melekat pada cara memersepsikan dunia
Jawaban.
C. strategi sebagai model, yaitu strategi merupakan perilaku yang berbeda-beda dalam seperangkat kegiatan
Strategi dapat dikelompokkan menjadi beberapa bentuk, yaitu:
a) Strategi sebagai rencana, yaitu strategi yang didesain sebelum tindakan dilakukan untuk mencapai sasaran tertentu. Hal ini merupakan cara yang dilakukan para eksekutif untuk mencapai sasaran yang diharapkan.
b) Strategi sebagai cara, yaitu cara yang dilakukan untuk dapat melawan pesaing atau oposannya.
c) Strategi sebagai model, yaitu strategi yang merupakan perilaku yang konsisten dalam seperangkat kegiatan.
d) Strategi sebagai posisi, yaitu posisi organisasi pada lingkungan, dengan menunjukkan bagaimana organisasi mencoba menghadapi pesaing dan tetap survive.
e) Strategi sebagai perspektif, yaitu kepribadian organisasi yang melekat pada cara mempersepsikan dunia.
C. strategi sebagai model, yaitu strategi merupakan perilaku yang berbeda-beda dalam seperangkat kegiatan
Strategi dapat dikelompokkan menjadi beberapa bentuk, yaitu:
a) Strategi sebagai rencana, yaitu strategi yang didesain sebelum tindakan dilakukan untuk mencapai sasaran tertentu. Hal ini merupakan cara yang dilakukan para eksekutif untuk mencapai sasaran yang diharapkan.
b) Strategi sebagai cara, yaitu cara yang dilakukan untuk dapat melawan pesaing atau oposannya.
c) Strategi sebagai model, yaitu strategi yang merupakan perilaku yang konsisten dalam seperangkat kegiatan.
d) Strategi sebagai posisi, yaitu posisi organisasi pada lingkungan, dengan menunjukkan bagaimana organisasi mencoba menghadapi pesaing dan tetap survive.
e) Strategi sebagai perspektif, yaitu kepribadian organisasi yang melekat pada cara mempersepsikan dunia.
14) Yang diterima sebagai alat yang bermanfaat untuk memperbaiki posisi persaingan perusahaan khususnya yang berkaitan dengan proses pengambilan keputusan dalam teknologi, adopsi, dan implementasi adalah ....
A. kualitas
B. produktivitas
C. profitabilitas
D. fleksibilitas
E. efektivitas
Jawaban.
D. fleksibilitas
Fleksibilitas merupakan sasaran kompetitif yang kurang dalam pendefinisian yang jelas dan akurat. Dalam perusahaan jasa, fleksibilitas adalah konsep yang kabur, karena tidak setiap dimensi didefinisikan dengan jelas. Fleksibilitas diterima sebagai alat yang bermanfaat untuk memperbaiki posisi persaingan perusahaan khususnya yang berkaitan dengan proses pengambilan keputusan dalam teknologi, adopsi, dan implementasi.
D. fleksibilitas
Fleksibilitas merupakan sasaran kompetitif yang kurang dalam pendefinisian yang jelas dan akurat. Dalam perusahaan jasa, fleksibilitas adalah konsep yang kabur, karena tidak setiap dimensi didefinisikan dengan jelas. Fleksibilitas diterima sebagai alat yang bermanfaat untuk memperbaiki posisi persaingan perusahaan khususnya yang berkaitan dengan proses pengambilan keputusan dalam teknologi, adopsi, dan implementasi.
15) Fleksibilitas dapat dibagi menjadi ....
A. fleksibilitas operasional (keragaman rendah, kecepatan tinggi)
B. fleksibilitas struktural ( keragaman tinggi, kecepatan rendah)
C. fleksibilitas strategik (keragaman tinggi, kecepatan tinggi)
D. fleksibilitas waktu (keragaman rendah, kecepatan rendah)
E. jawaban A-C benar
Jawaban.
E. jawaban A-C benar
Fleksibilitas dapat dibagi menjadi fleksibilitas operasional (keragaman rendah, kecepatan tinggi); fleksibilitas struktural (keragaman tinggi, kecepatan rendah); dan fleksibilitas strategik (keragaman tinggi, kecepatan tinggi).
E. jawaban A-C benar
Fleksibilitas dapat dibagi menjadi fleksibilitas operasional (keragaman rendah, kecepatan tinggi); fleksibilitas struktural (keragaman tinggi, kecepatan rendah); dan fleksibilitas strategik (keragaman tinggi, kecepatan tinggi).
16) Pengelolaan fleksibilitas perusahaan manufaktur berbeda dengan pengelolaan fleksibilitas perusahaan jasa atau pelayanan karena ....
A. kebutuhan untuk kontak dan berinteraksi antara pelanggan dan penyedia jasa memerlukan fleksibilitas yang tinggi dalam hubungan antara keduanya
B. pelayanan mudah rusak atau usang sehingga harus dikonsumsi secara simultan dengan pembuatannya
C. heterogenitas pelayanan juga berhubungan dengan variabilitas kinerja dan kesulitan dalam menentukan standarisasi
D. variabilitas pelayanan tersebut menentukan frekuensi dan intensitas perubahan yang mempengaruhi proses penyediaan jasa yang beradaptasi secara cepat dengan permintaan
E. jawaban A-D benar semua
Jawaban.
E. jawaban A-D benar semua
E. jawaban A-D benar semua
17) Pandangan pelayanan strategik merupakan konsep dan metodologi yang menggabungkan pemasaran dan operasi untuk menyusun strategi dan berisi elemen-elemen berikut, kecuali ....
A. identifikasi segmen pasar sasaran
B. mendukung strategi pemasaran dan konsep pelayanan
C. pengembangan konsep pelayanan untuk memenuhi keinginan pelanggan
D. menetapkan prioritas fungsi operasi (proses)
E. menyusun desain sistem penyampaian jasa atau pelayanan
Jawaban.
E. menyusun desain sistem penyampaian jasa atau pelayanan
E. menyusun desain sistem penyampaian jasa atau pelayanan
18) Ada tiga metode yang dapat digunakan dalam pelayanan strategik, yaitu ....
A. Total Quality Management, Just In Time, Benchmarking
B. Quality Function Deployment, The House of Quality, Strategic Planning
C. Quality Function Deployment, Analytic Hierarchy Process, Benchmarking
D. Analytic Hierarchy Process, Strategic Planning, Statistical Process Control
E. Statistical Process Control, Just In Time, Total Quality Planning
Jawaban.
C. Quality Function Deployment, Analytic Hierarchy Process, Benchmarking
C. Quality Function Deployment, Analytic Hierarchy Process, Benchmarking
19) Beberapa hal yang menjadi pertimbangan dalam strategi globalisasi pelayanan, yaitu ....
A. kastemisasi dan kompleksitas
B. intensitas informasi dan peralatan
C. kontak pelanggan dan pemasaran global
D. adaptasi budaya dan investasi
E. intensitas informasi dan modal
Jawaban.
A. kastemisasi dan kompleksitas
Faktor-faktor Globalisasi
1.Kastemisasi
2.Kompleksitas
3.Intensitas Informasi
4.Adaptasi Budaya
5.Intensitas Karyawan
A. kastemisasi dan kompleksitas
Faktor-faktor Globalisasi
1.Kastemisasi
2.Kompleksitas
3.Intensitas Informasi
4.Adaptasi Budaya
5.Intensitas Karyawan
20) Strategi Pelayanan Global meliputi ....
A. ekspansi multinegara dan mengimpor pelanggan
B. ekspansi multinegara dan mengekspor pelanggan
C. pelayanan terpisah dan mengikuti pemasok
D. pelayanan termurah dan fleksibel
E. tidak ada jawaban yang tepat
Jawaban.
A. ekspansi multinegara dan mengimpor pelanggan
A. ekspansi multinegara dan mengimpor pelanggan
Kerjakanlah latihan berikut!
1) Jelaskan pengertian strategi aliran dan macam-macamnya!
Jawaban.
Strategi aliran (flow strategy) merupakan strategi yang menentukan bagaimana sistem operasi diorganisir atau diatur untuk menangani jenis dan banyak produk atau jasa untuk segmen pasar tertentu. Perusahaan dapat menggunakan lebih dari satu strategi aliran dalam operasinya tergantung dari prioritas persaingan produk atau jasa yang akan dihasilkannya. Dengan menggunakan strategi aliran fleksibel (flexible flow strategy), sistem diatur sesuai proses untuk menghasilkan produk atau jasa. Dengan menggunakan strategi aliran lini (line flow strategy), sistem diatur sesuai dengan produk atau jasa itu sendiri. Sedangkan strategi aliran menengah (intermedite flow strategy) berada di antara strategi aliran fleksibel dan aliran lini. Jumlah produk atau jasa yang dihasilkan banyak, dan sistem harus dapat menangani beberapa pesanan pelanggan pada waktu tertentu.
Strategi aliran (flow strategy) merupakan strategi yang menentukan bagaimana sistem operasi diorganisir atau diatur untuk menangani jenis dan banyak produk atau jasa untuk segmen pasar tertentu. Perusahaan dapat menggunakan lebih dari satu strategi aliran dalam operasinya tergantung dari prioritas persaingan produk atau jasa yang akan dihasilkannya. Dengan menggunakan strategi aliran fleksibel (flexible flow strategy), sistem diatur sesuai proses untuk menghasilkan produk atau jasa. Dengan menggunakan strategi aliran lini (line flow strategy), sistem diatur sesuai dengan produk atau jasa itu sendiri. Sedangkan strategi aliran menengah (intermedite flow strategy) berada di antara strategi aliran fleksibel dan aliran lini. Jumlah produk atau jasa yang dihasilkan banyak, dan sistem harus dapat menangani beberapa pesanan pelanggan pada waktu tertentu.
2) Jelaskan macam-macam strategi menurut Porter (1980)!
Jawaban.
Strategi pelayanan menurut Porter (1980) terdiri dari tiga macam strategi, yaitu:
a) Strategi kepemimpinan biaya (cost leadership strategy).
b) Strategi fokus (focus strategy).
c) Strategi diferensiasi (differentiation strategy).
Strategi pelayanan menurut Porter (1980) terdiri dari tiga macam strategi, yaitu:
a) Strategi kepemimpinan biaya (cost leadership strategy).
b) Strategi fokus (focus strategy).
c) Strategi diferensiasi (differentiation strategy).
3) Jelaskan lima kekuatan yang mempengaruhi keputusan strategi bersaing!
Jawaban.
Penyusunan strategi harus mencakup penilaian lima kekuatan (pembeli, pemasok, pendatang baru, substitusi, dan pesaing) dan hubungan antarkekuatan tersebut. Secara khusus, dalam mengembangkan strategi, organisasi memperhatikan kekuatan dan kelemahannya, termasuk kompetensi dan sumber daya yang dimiliki, serta kesempatan dan ancaman industri tersebut
Penyusunan strategi harus mencakup penilaian lima kekuatan (pembeli, pemasok, pendatang baru, substitusi, dan pesaing) dan hubungan antarkekuatan tersebut. Secara khusus, dalam mengembangkan strategi, organisasi memperhatikan kekuatan dan kelemahannya, termasuk kompetensi dan sumber daya yang dimiliki, serta kesempatan dan ancaman industri tersebut
4) Jelaskan bentuk-bentuk pengelompokan strategi!
Jawaban.
Strategi dapat dikelompokkan menjadi beberapa bentuk, yaitu:
a) Strategi sebagai rencana, yaitu strategi yang didesain sebelum tindakan dilakukan untuk mencapai sasaran tertentu. Hal ini merupakan cara yang dilakukan para eksekutif untuk mencapai sasaran yang diharapkan.
b) Strategi sebagai cara, yaitu cara yang dilakukan untuk dapat melawan pesaing atau oposannya.
c) Strategi sebagai model, yaitu strategi yang merupakan perilaku yang konsisten dalam seperangkat kegiatan.
d) Strategi sebagai posisi, yaitu posisi organisasi pada lingkungan, dengan menunjukkan bagaimana organisasi mencoba menghadapi pesaing dan tetap survive.
e) Strategi sebagai perspektif, yaitu kepribadian organisasi yang melekat pada cara mempersepsikan dunia.
Strategi dapat dikelompokkan menjadi beberapa bentuk, yaitu:
a) Strategi sebagai rencana, yaitu strategi yang didesain sebelum tindakan dilakukan untuk mencapai sasaran tertentu. Hal ini merupakan cara yang dilakukan para eksekutif untuk mencapai sasaran yang diharapkan.
b) Strategi sebagai cara, yaitu cara yang dilakukan untuk dapat melawan pesaing atau oposannya.
c) Strategi sebagai model, yaitu strategi yang merupakan perilaku yang konsisten dalam seperangkat kegiatan.
d) Strategi sebagai posisi, yaitu posisi organisasi pada lingkungan, dengan menunjukkan bagaimana organisasi mencoba menghadapi pesaing dan tetap survive.
e) Strategi sebagai perspektif, yaitu kepribadian organisasi yang melekat pada cara mempersepsikan dunia.
5) Jelaskan elemen-elemen dalam pandangan pelayanan strategik!
Jawaban.
Pandangan pelayanan strategik terdiri dari empat elemen, yaitu identifikasi segmen pasar sasaran, pengembangan konsep pelayanan untuk memenuhi keinginan pelanggan, menetapkan prioritas fungsi operasi (proses) untuk mendukung konsep pelayanan, dan menyusun desain sistem penyampaian jasa atau pelayanan untuk mendukung startegi pemasaran.
Pandangan pelayanan strategik terdiri dari empat elemen, yaitu identifikasi segmen pasar sasaran, pengembangan konsep pelayanan untuk memenuhi keinginan pelanggan, menetapkan prioritas fungsi operasi (proses) untuk mendukung konsep pelayanan, dan menyusun desain sistem penyampaian jasa atau pelayanan untuk mendukung startegi pemasaran.
No comments:
Post a Comment